Bilal Fahrur Rozie

 

Besok kita sudah masuk tanggal 15 Februari. Dan tentunya, hari itu ialah
hari Valentine yang mungkin bagi sebagian kita sudah sangat ditunggu-tunggu kedatangannya.
Nah, tentu kalau kita ngobrolin masalah Valentine, kurang afdhal kalau kita gak
bahasa hukum secara syar’I beserta dalil-dalilnya. Sebuah pertanyaan besar yang
perlu kita jawab sekarang ialah, boleh gak sich sebenarnya merayakan hari
valentine tersebut?

Sebelum kita bahas masalah itu, sepertinya perlu kita bahas sebuah
cerita ketika pertama kali Rasulullah SAW datang ke Madinah setelah hijrah dari
Makah. Pada saat itu, beliau melihat orang-orang Madinah sering merayakan dua
hari besar yang biasa mereka rayakan di jaman Jahiliyyah, yaitu hari Nairuz dan
Mahrajan. Rasulullah pun berkomentar :

إِنَّ اللهَ قَدْ أَبْدَلَكُمْ بِهِمَا خَيْرًا
مِنْهُمَا: يَوْمَ الْفِطْرِ، وَيَوْمَ النَّحْرِ

“Sesungguhnya Allah telah mengganti dua
hari tersebut bagi kalian dengan dua hari yang lebih baik darinya, yaitu hari
Idul Fithri dan Idul Adha.”

Al-Mudhir menyatakan bahwa hadits itu adalah hadits inti yang menyatakan
dilarangnya merayakan hari besar selain hari-hari besar Islam. Bahkan Ibnu Taimiyah
mengatakan kalau seseuatu itu sudah diganti, berarti hal itu sudah tidak
berlaku lagi. Dalam kata lain, ia sudah haram untuk dijalankan.

Salah satu tabi’in, Thalhah bin Musharrif juga menyatakan bahwa ia
sangat membenci orang yang keluar pada hari Nairuz dan ia menganggap bahwa hal
itu termasuk salah satu ajaran orang Majusi. Nah, keluar saja sangat dia benci,
apalagi mengucapkan selamat atau bahkan ikut merayakan.

Lantas, gimana sikap kita kalau melihat orang lain merayakan hari
valentine? Kalau misalkan yang merayakan itu non muslim, maka itu wajar dan tak
perlu kita ganging. Bahkan mengganggu non muslim merayakan hari besarnya itu dosa.
Dalilnya ada di surat Al Hasyr ayat 8. Tapi kalau misalkan yang merayakan saudara
muslim kita, mari kita bersama nasehati baik-baik. Supaya apa? Supaya bareng-bareng
kita masuk surga. Khan enak tuh… masuk surga bareng-bareng. []

Kalau mau dengarkan suara ajha tentang artikel ini, bisa tekan link ini teman https://open.spotify.com/episode/1D009a5r55JoEp4MbxeA45?si=rgKw1PP-R4ikN2bQkMkdOA